“SIAP CEGAH INFLASI” (Strategi Inovatif Atur Pendidikan untuk Cegah
Inflasi) Sejak Anak Usia Dini Berbasis Taman “PINTAR (Pengelola Ilmu dan
Wawasan secara Terpadu dan Terarah)” dengan Metode “Dolanan disambi Sinau
Literasi Keuangan.”
Oleh Risa Aprilia
(Sebagai Juara 2 Esai Internasional Tema Financial Freedom)
Kebutuhan di masa depan perlu kita siapkan
agar jika terjadi suatu bencana atau kejadian seperti masalah ekonomi atau
krisis ekonomi, kita sudah mempersiapkan hal tersebut. Krisis ekonomi adalah
situasi di mana terjadi penurunan beberapa indikator ekonomi, diantaranya
seperti krisis finansial berarti yang turun adalah sektor keuangan, nilai tukar
rupiah, hingga kinerja perbankan. Masalah tersebut yang kemudian akan mengarah
pada resesi ekonomi. Resesi ekonomi didefinisikan sebagai perlambatan yang
signifikan dalam aktivitas ekonomi selama periode yang panjang dan stagnan
selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun.
Namun dewasa ini,
orang-orang belum sadar akan adanya resesi ekonomi tersebut, sehingga mereka
belum bahkan tidak ada yang mempersiapkan tabungan untuk masa depan mereka.
Padahal dalam mempersiapkan kebutuhan di masa datang merupakan hal yang sangat
penting. Lalu, bagaimana cara untuk
menguatkan literasi keuangan untuk anak usia dini agar mereka dapat
berpartisipasi dalam pencegahan resesi di Indonesia?
Berdasarkan
permasalahan di atas, penulis tergerak untuk memberikan sumbangsih ide
pembelajaran tentang literasi keuangan kepada anak usia dini melalui sebuah
karya yang berjudul “SIAP CEGAH INFLASI” (Strategi Inovatif Atur Pendidikan
untuk Cegah Inflasi) Sejak Anak Usia Dini Berbasis Taman “PINTAR (Pengelola
Ilmu dan Wawasan secara Terpadu dan Terarah)” dengan Metode “Dolanan disambi
Sinau Literasi Keuangan.”
Motto dari Taman “PINTAR” adalah “Dolanan
Disambi Sinau Literasi Keuangan”, karena didasari akan pemahaman bahwa
dunia anak adalah dunia bermain. Taman ini memiliki empat fungsi (4 in 1),
yaitu rekreasi, sosialisasi, edukasi, dan inspirasi.
Taman PINTAR diterapkan pada
pendidikan tingkat pertama atau setara dengan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
PAUD merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak usia 0-6
tahun yang dilakukan melalui stimulasi pendidikan untuk membantu pertumbuhan
dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan belajar dalam
memasuki pendidikan lebih lanjut.
Cara bermain di Taman PINTAR, yaitu
peserta melakukan registrasi dan mengambil ID card. Kemudian semuanya berkumpul
untuk pembentukan kelompok yang terdiri dari 5-6 anak di mana satu kelompok
didampingi oleh 1 pendidik yang berasal dari instansi terkait. Kemudian, para
pendidik memberikan pengarahan kepada anak tersebut tentang tata cara bermain
di Taman PINTAR.
Pertama, anak bermain game “Koin
Bercerita”. Dalam game ini anak akan melewati pos pertama, di mana pendidik akan memberikan uang koin
yang nilainya 1000 Rupiah atau 500 Rupiah dan selembar kertas kosong yang
selanjutnya anak tersebut diminta untuk menuliskan tulisan apa saja dan gambar
apa saja yang terdapat pada uang koin tersebut dengan didampingi oleh pendidik.
Permainan tersebut dapat mendidik anak agar mereka mampu memahami setiap uang
memiliki makna dan nilai kegunaan yang berbeda. Pendidik juga berharap
anak-anak pandai dalam mengelola keuangan walaupun dengan uang 500 atau 1000
Rupiah. Ketika mereka menyisihkan uang koin dengan jangka waktu yang lama, maka
mereka nantinya bisa membantu pemerintah untuk mencegah resesi. Serta bisa
belajar menghargai dari nominal uang yang terkecil seperti uang 500 Rupiah
tersebut.
Kedua, anak bermain game “Balon Berbagi”.
Pada game ini, pendidik akan membagikan balon
warna-warni sebanyak 5 buah. Setiap kelompok membagikan balon tersebut agar
semua anggota mendapatkan balon, kemudian pendidik meminta anak untuk menjual
balon tersebut kepada orang-orang di sekitarnya. Permainan ini dapat mendidik
anak untuk belajar kreatif dan inovatif memanfaatkan potensi yang ada di
sekitar agar bisa mendapatkan uang. Mereka tidak hanya diajarkan untuk membeli
tetapi mereka diajarkan untuk menghasilkan sesuatu yang dapat bermanfaat serta
menghasilkan Rupiah.
Bagi
pemenang utama akan diberikan sebuah penghargaan khusus, yaitu “Duta KECIL
(Keuangan Cilik)”. Selain itu, seluruh peserta didik akan mendapatkan “Rapor”
dan “Sertifikat” yang bertuliskan “Aku Ahli Mengatur Keuangan” dari
Taman PINTAR.
Apabila inovasi tersebut diterapkan,
maka secara perlahan akan melahirkan generasi yang sadar dan paham akan
keuangan serta memiliki kepedulian yang tinggi akan adanya bahaya resesi
ekonomi. Sehingga masalah-masalah keuangan yang mengarah pada resesi ekonomi
bisa kita atasi dengan memberikan pengertian kepada anak-anak usia dini sebagai
calon generasi pewaris peradaban di bumi pertiwi ini.
PROFIL PENULIS
Risa Aprilia namanya, dia adalah seorang siswa yang bersekolah di SMA Negeri 1 Badegan,
dia lahir di Ponorogo, 21 April 2006. Sekarang dia masih duduk di bangku kelas
X, Risa sangat suka membaca dan menulis sehingga akhirnya dia mengikuti
berbagai lomba essay. walaupun masih baru dalam mengikuti berbagai lomba essay,
Risa terus rajin berusaha agar karyanya menjadi juara di salah satu kompetisi
yang dia ikuti. Bahkan Risa mempunyai cita-cita untuk mempunyai buku yang Risa
terbitkan sendiri. Tidak hanya suka membaca dan menulis Risa juga sangat
berprestasi dalam akademiknya, dia menjadi lulusan terbaik pada saat di MTS dan
juara 1 di kelas X ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar