Kami adalah penyedia jasa penerbitan dan percetakan yang telah beroperasi sejak tahun 2016, dan bergabung menjadi anggota IKAPI dengan nomor 258/JTE/2023. Jika Anda memiliki naskah yang masih nganggur, daftar dan terbitkan bukumu sekarang !!!LIHAT PAKET TERBIT- Menulis Untuk Kemanfaatan -

no-pad-v widgetNoTitle noCapSlider

6/slider/Featured/16-9/1480

… … … Adalah Cinta?? ?? ??

 



…     …   …    Adalah Cinta?? ?? ??

Karya: Tarmidzi Tohir


Arti cinta? Definisi cinta? Bicara tentang cinta, aku tidak terlalu mengerti. Bahkan aku tidak berniat agar orang lain mengerti tentang apa yang aku pikirkan mengenai cinta. Karena menurutku setiap hati selalu punya seni tersendiri untuk mendefinisikan cinta. Bahkan dengan keunikan cara yang dimiliki untuk memaknainya. Cara mengungkapkannya.

Bahwa:

Cinta adalah penerimaan, 

Kau yang bisa menerima tanpa ada “tapi”. Bahwa cinta adalah ketika kau nyaman dengan kelebihannya disisi lain kau mampu memaklumi kekurangannya, bagiku itulah cinta. Seringkali orang siap menerima, katanya apa adanya ,nyatanya ada kata tapi dibelakangnya. Karena mereka tidak memiliki penerimaan seutuhnya, sebenarnya itu hanya tuntutan yang dibaluti sebuah kata “penerimaan”. Sehingga pada titik tertentu ketika tuntutan tidak terpenuhi penerimaan yang katanya apa adanya itu seketika sirna.

Cinta adalah tanpa syarat.

Bahwa kau mau menerima bukan dengan embel-embel    kata “jika”. Sebab cinta mengalir dari sanubari. Bahwa aku bisa mencintaimu tanpa harus kau menjelma menurut kehendakku.jangan tanya mengapa? sebab aku mencintaimu atas apa yang ada padamu  bukan atas apa yang harus ada padamu.

Cinta adalah rasa terima kasihku. 

Bahwa aku berterimakasih kepadamu atas kesediaan menemani aku yang penuh dengan kekurangan. Atas diriku yang selalu sibuk dengan kelemahan. Yang sering kulupakan karena egoku sendiri. Namun kau masih mau bersabar menemani, meski kau tahu seperti itulah keadaanku. Maka cintaku inilah yang akan menuntunku untuk berhenti membuatmu repot, untuk berhenti membuatmu bersedih, untuk berhenti membuatmu resah karena tidak menuruti perkataaanmu. Untuk berusaha sebisa mungkin mengurangi kekurangan-kekuranganku. Untuk dirimu, karena aku berterima kasih atas cintamu kepadaku. 

Cinta adalah perhatian dan peduli.

 Sebuah perhatian bagiku adalah cinta yang paling nyata. Kata siapa perhatian harus pada hal yang engkau senangi? Bahkan keburukan dari orang yang katamu kau cintai itu juga butuh perhatian. Kau masih mau menemani kemudian membenahi itulah cinta. Karena tidak jarang seorang musuh pun memperhatikan, lantas memuji di depan kemudian menusuk dari belakang. Sekarang aku bertanya,seperti apa perhatian yang ada pada sesuatu yang kau sebut cinta itu?. Bila memang cinta, tentunya kau sangat peduli.

Cinta adalah pengorbanan. 

Apakah kau siap menangis?  Demi orang yang kau cintai tersenyum. Apakah kau siap terluka? Demi orang yang kau cintai bahagia. Kalau kau tidak siap, lantas seperti apa cinta yang ada padamu itu. Karena sekali lagi, cinta bagiku adalah siap berkorban. Maka jangan pernah ada perhitungan. apalagi kau bertanya apa untungnya bagiku. Bukankah katamu kau cinta?

Cinta adalah satu rasa. 

Bahwa kau yang bahagia tiba-tiba menangis karena tangisan orang yang kau sayangi.mungkin fisikmu sehat namun seperti tak berguna ketika orang yang kau sayangi sedang sakit. Ribuan kebahagiaanmu seperti tak berharga ketika ada satu kesedihan terpancar dari orang yang katamu kau cintai.itulah, yang kumaksud cinta.

Cinta adalah tindakan. 

Banyak orang merangkai kata-kata indah. Banyak orang menyusun kalimat puitis dan romantis namun apa gunanya bila amarah mereka begitu sadis. Saat tertentu dia merayu dengan menawan, di saat lain dia tega menyakiti perasaan. Bayangkan coba, ketika cinta hanya didefinisikan dengan kata-kata. Lebih baik tanpa ucapan asal kau wujudkan dalam tindakan bahwa kau benar-benar cinta. Aku tahu itu hakmu untuk berkata-kata namun ingatlah cinta adalah tindakan. Tentu aku mempersilahkanmu untuk berkata-kata tapi jangan lupa cintamu pun butuh bukti nyata.

Dari awal sampai akhir mungkin kau bertanya. Aku yang mengoceh tentang cinta, sebenarnya cinta untuk siapa.

Sekarang aku kembali bertanya, kau yang mempertanyakan ocehanku tentang cinta. Lalu untuk siapa kau memberikan cintamu, seperti apa kau memaknainya.aku ingin mengingatkanmu bahwa cinta bukan melulu tentang kekasih, bukan melulu tentang seseorang yang baru datang lantas kau anggap istimewa. Meskipun itu hakmu tapi jangan lupa, sebelum kekasihmu datang telah ada cinta-cinta yang selalu mengisi hidupmu.

Ayah,

Ibu,

Keluargamu serta orang-orang yang tentunya lebih kau ketahui, yang sejak dulu mencintaimu.

Lihatlah betapa tulus orangtuamu mencintaimu, yang seringkali kita tidak sadar karena terlalu terbiasa dengan cinta mereka yang begitu besar. Tak inginkah kau membalasnya??. Semoga kita bisa sadar.

Selanjutnya, silahkan bila kau ingin mencurahkan dengan apa yang kau sebut “cinta” pada sesorang yang kau sebut kekasih itu. Tapi jangan lupa orangtuamu, orang-orang disekitarmu juga punya bagian dari cintamu itu.

Maka bagiku aneh, ketika orang mengaku sangat mencintai seseorang namun menyakiti sekitarnya.

Karena menurutku cinta itu baik. Maka pasti diikuti oleh hal-hal yang baik. Karena keburukan sudah diisi oleh kebencian.maka kau sebut apa ketika sesorang menuntut cintamu hingga kau menjadi sosok yang tidak baik bagi orang lain. Benarkah itu kekasih? Orang teristimewamu? Bukankah cinta itu hal yang baik? Mengarahkan pada hal baik?..

Maka sekali lagi, aku katakan. 

Cinta adalah penerimaan,

         Cinta adalah tanpa syarat.

                 Cinta adalah rasa terima kasihku.

                     Cinta adalah perhatian dan peduli

                           Cinta adalah pengorbanan. 

                                         Cinta adalah satu rasa.

                                   Cinta adalah tindakan. 

Bukan hanya kau yang harus memenuhi itu. Namun orang yang kau cintai juga harus begitu. Bila tidak, artinya hanya kau yang mencintainya, sedang dia tidak. Aku tidak akan mempertanyakan cinta kedua orang tuamu, karena setiap orang tua akan selalu tulus mencintai anaknya. Entah sesederhana apapun cara mereka mengungkapkan. Sesederhama apapun mereka mampu mewujudkan kebahagiaanmu. Yang jelas aku percaya itulah ketulusan. Maka jangan hanya sibuk menjaga hubungan asmara, jagalah juga hubungan yang lainnya. Sebab cinta adalah segala sesuatu yang dilakukan tanpa paksaan untuk menjaga setiap hubungan.


Dalam buku https://www.alqalammedialestari.com/2022/12/tresnologi.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan Tersedia ads left available col-xs-12 col-sm-6 img-16-9

Iklan Tersedia <a href="wAC">ads left available col-xs-12 col-sm-6 img-16-9</a>
SPACE IKLAN - B1
10k / bulan
25k / 3 bulan

Iklan Tersedia ads right unavailable col-xs-12 col-sm-6 img-16-9

Iklan Tersedia <a href="wAC">ads right unavailable col-xs-12 col-sm-6 img-16-9</a>
SPACE IKLAN - B2
10k / bulan
25k / 3 bulan

Mungkin Kamu Sukacol-xs-12 col-sm-12 col-md-12 col-lg-10 col-lg-offset-1

8/grid/random/1-1/640